.jpeg)
BOYOLALI – Polres Boyolali bersama Yayasan Kemala Bhayangkari Cabang
Boyolali resmi meluncurkan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) pada
Jumat (17/10/2025) pagi. Kegiatan pembukaan yang digelar di Dk.
Sunggingan RT 01/05, Desa Kiringan, Kecamatan Boyolali, ini berlangsung
khidmat dan dihadiri sekitar 150 undangan dari berbagai unsur
Forkopimda, instansi terkait, dan perwakilan sekolah penerima manfaat.
Turut
hadir dalam acara tersebut Bupati Boyolali Agus Irawan, Kapolres
Boyolali AKBP Rosyid Hartanto, Dandim 0724 Boyolali Letkol Inf. Dhanu
Anggoro Asmoro, Ketua Yayasan Kemala Bhayangkari Cabang Boyolali Ny.
Lala Rosyid, Kepala Kejaksaan Negeri Boyolali Ridwan Ismawanta, Ketua
Pengadilan Negeri Boyolali Dwi Hananta, serta sejumlah pejabat utama
Polres Boyolali, camat, dan kepala sekolah penerima manfaat program
gizi.
Dalam sambutannya, Kapolres Boyolali AKBP Rosyid Hartanto
menyampaikan bahwa kehadiran dapur SPPG merupakan bentuk nyata
kepedulian Polri dan Yayasan Kemala Bhayangkari terhadap peningkatan
gizi masyarakat, khususnya anak-anak usia sekolah.
“Keberadaan
dapur SPPG ini sejalan dengan kebijakan Bapak Presiden dalam mendukung
peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pemenuhan gizi yang
seimbang. Tujuan jangka panjangnya adalah menciptakan generasi emas
Indonesia yang sehat, cerdas, dan produktif,” ujar Kapolres.
AKBP
Rosyid menjelaskan, SPPG Dapur MBG Polres Boyolali dibangun di atas
lahan seluas 1.040 meter persegi dengan bangunan seluas 15 x 26 meter.
Selain berperan dalam pelayanan gizi, dapur ini juga membuka lapangan
pekerjaan bagi 39 karyawan yang bertugas di bidang pengolahan,
persiapan, pemorsian, hingga distribusi makanan bergizi.
Program
ini menyalurkan makanan bergizi gratis kepada 2.646 penerima manfaat
dari sembilan sekolah di wilayah Boyolali, antara lain SMK Pandanaran,
MI dan RA Ma’hadul Qur’an, TK Kemala Bhayangkari 62 Boyolali, serta
beberapa SD dan SMP negeri di Boyolali.
“SPPG Polri ini sangat
memperhatikan quality control, khususnya food security. Kami pastikan
makanan yang didistribusikan aman, bersih, dan layak konsumsi,” tambah
Kapolres. Ia juga mengapresiasi dukungan seluruh pihak, termasuk Pemkab
Boyolali dan masyarakat, yang ikut membantu mewujudkan keberhasilan
program ini.
Sementara itu, Ketua Yayasan Kemala Bhayangkari
Cabang Boyolali, Ny. Lala Rosyid, dalam sambutannya menyampaikan rasa
syukur dan apresiasi atas dukungan berbagai pihak yang telah membantu
mewujudkan berdirinya SPPG Polres Boyolali.
“Program ini
merupakan bentuk dukungan nyata terhadap kebijakan pemerintah dalam
meningkatkan status gizi anak-anak dan kualitas hidup masyarakat.
Harapan kami, SPPG dapat menjalankan programnya dengan baik, sehingga
turut berkontribusi dalam mencetak generasi penerus bangsa yang sehat
dan cerdas menuju Indonesia Emas,” ungkapnya.
Setelah rangkaian
sambutan, kegiatan dilanjutkan dengan prosesi pembukaan dapur SPPG yang
ditandai dengan dibukanya tirai papan nama SPPG Yayasan Kemala
Bhayangkari Cabang Boyolali oleh Kapolres Boyolali bersama Forkopimda,
dan dilanjutkan dengan penanaman pohon sebagai simbol kepedulian
terhadap kelestarian lingkungan.
Acara ditutup dengan foto
bersama dan peninjauan langsung fasilitas dapur SPPG oleh para tamu
undangan. Seluruh rangkaian kegiatan berjalan dengan aman, tertib, dan
penuh keakraban.
Pembukaan SPPG Polres Boyolali ini menjadi
tonggak penting dalam mendukung upaya pemerintah dan Polri untuk
memastikan anak-anak Indonesia memperoleh asupan gizi yang cukup dan
berkualitas demi masa depan generasi yang lebih sehat dan berdaya
saing.